Teman, aku ingin...
Teman tersayang, aku ingin kita seperti Abu Bakar Al-Siddiq...
Persahabatan dijalin kerana Al-Khalid...
Harta dikorban bukan sedikit...
Cintakan kebenaran, sanggup bersakit...
Serta tawakal Ibrahim mulia...
Ketika meninggalkan insan tercinta...
Di bumi tandus tanpa bicara...
Meyakini Allah sebagai penjaga...
Aku impikan antara kita seorang Umar...
Berdiri tatkala tunduknya manusia...
Bersuara diamnya mereka...
Menggerunkan musuh durjana...
Serta senyuman Syed al-Qutb..
Ketika berhadapan dengan tali maut...
Akidah mantap tidak terenggut...
Roh dakwahnya tidak surut...
Aku ingin kita seteguh Ibnu Zubbair...
Menahan panahan Hajjaj dengan rela...
Bersama si ibu tua...
Lantas syahid, rohnya ke syurga...
Marilah kita menyemai benih Hassan Al-Banna...
Fikrahnya jernih, menggegar dunia...
Merelakan tubuhnya dimamah peluru...
Demi menegakkan kalam Allah dan Rasul...
Aku cintakan pemuda Giffari...
Menentang kezaliman walaupun diancam...
Moga kan lahir lagi di abad ini...
Jiwa jitu pemuda yang tak pernah suram...
Aku ingin kita sepemaaf Yusuf...
Tetap mencintai saudaranya...
Walaupun dihumban ke perigi tua...
Terpisah jauh dari ayahanda bertahun lamanya...
Aku ingin pusara kita harum mewangi...
Bagai harumnya pusara Masyitah...
Semerbak kasturi...
Aku ingin persahabatan indah ini...
Bisa menjadi syafaat...
Di Mahkamah Mahsyar nanti...
"Jadilah Sahabat Yang Hadirnya Dinanti Dan Perginya Dirindui Kerana Mencari Sahabat Yang Setia Dan Jujur Ibarat Mencari Sebutir Permata Disebalik Timbunan Kaca"...(^_^)
No comments:
Post a Comment